Masjid Besar Jami'ul Khair Pringgabaya Rayakan Maulid, Ust. Husni Mubarok Serukan Semangat Ukhuwah

Foto Suasana Maulid di Masjid Besar Jami'ul Khair Pringgabaya pada Sabtu (6/9/2025) (Dok. Pribadi)
Ustadz Husni Mubarok Ajakan Untuk Pemurah, Penyabar, Dan Taat Kepada Allah SWT; Kadis Perkim Lotim Tegaskan Akan Ada Pembangunan Kampus 3 Unram Di Lotim; & Karo Kesra Setda NTB Sampaikan Kesiapan Dukungan Kegiatan Masjid
SIGAP NEWS NTB | Lombok Timur – Masjid Besar Jami'ul Khair Desa Pringgabaya dipenuhi senyuman bahagia, lantunan salawat, dan ratusan sajian dalam peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, yang berlangsung khidmat pada Sabtu (6/9/2025) Pukul: 09.00–11.30 Wita. Bertema “Lahirnya Nabi Besar Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi ummat. Mari pererat ukhuwah & silaturahmi”, acara ini menyatukan masyarakat dari 14 dusun dan dihadiri sekitar 1.000-an jemaah, tokoh pemerintahan, serta tokoh agama.
Lihat Foto Milad Masjid Besar Jami'ul Khair Pringgabaya, pada Sabtu (6/9/2025)
Acara dibuka oleh MC dan diawali pembacaan Kalam Ilahi oleh Ustadz Ikhlas Al Amin, QH, yang mengantar jamaah memasuki suasana religius sebelum laporan resmi dan sambutan-sambutan. Dalam acara ini hadir pula unsur keamanan: Polsek Pringgabaya diwakili Polmas Aipda Marten, Koramil Pringgabaya diwakili Pelda M. Satria, perangkat desa, ketua & anggota BPD, tokoh masyarakat, serta warga dari berbagai lapisan di Pringgabaya.

Laporan Ketua Dewan Takmir: Syukur, Tanggung jawab, dan Seruan Amal
Ketua Dewan Takmir Masjid Besar Jami'ul Khair, Ustadz Muh. Husni Mubarok, QH, M.Pd.I (dikenal sebagai Dewan HM), menyampaikan laporan singkat yang memuat rasa syukur atas terlaksananya kegiatan dan harapan bagi masa depan masjid sebagai pusat pembinaan umat.
“Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh masyarakat dan undangan yang hadir. Maulid ini bukan sekadar peringatan, melainkan momentum membangkitkan kembali sifat-sifat mulia Nabi yang pemurah, penyabar, dan taat kepada Allah. Mari kita jadikan masjid sebagai sumber ilmu dan simpul kebersamaan,” kata Ustadz Husni.
“Biarkan cahaya Maulid menerangi sudut-sudut hati kita: menumbuhkan semangat berbagi, merawat toleransi, dan memperteguh tekad membangun Pringgabaya yang penuh iman. Jika setiap senyum menjadi sedekah, maka Pringgabaya akan menjadi taman kebaikan yang mekar sepanjang tahun, tambah Ustad Husni Mubarok yang juga Anggota DPRD Kab. Lotim Fraksi Gerindra Dapil 5 dengan sungguh-sungguh”
Sambutan Pemerintah: Janji Pembangunan dan Harapan untuk Masa Depan
Sambutan dari Pemerintah Kabupaten Lombok Timur disampaikan oleh Kepala Dinas Perumahan & Kawasan Pemukiman (Kadis Perkim) Lotim, H. Mudhan, ST, MM, mewakili Bupati Drs. H. Haerul Warisin, M.Si. Dalam sambutannya ia menyampaikan pesan Bupati tentang pentingnya kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan.
“Alhamdulillah kita diberi kekuatan dan kesehatan untuk memperingati Maulid. Bupati menitip salam dan harapan agar masyarakat Pringgabaya tetap rukun dan tidak mudah terprovokasi. Pemerintah Kabupaten terus bekerja mengurangi kemiskinan lewat pemberdayaan UMKM dan pendidikan, termasuk rencana Sekolah Garuda di Suela dan komunikasi lanjutan terkait Kampus 3 Unram di Lotim,” jelas H. Mudhan. Ia juga mengimbau agar seluruh warga terdaftar di BPJS Kesehatan dan memelihara persatuan.
Camat Pringgabaya, Habirudin, SH, menambahkan harapan praktis terkait infrastruktur:
“Semoga perbaikan jalan Ketapang segera terealisasi. Bagi warga yang menemukan kendala pada status BPJS-nya, silakan menggunakan surat keterangan dari desa untuk proses aktivasi kembali.”
Perwakilan Pemprov NTB: Doa dan Dukungan Kegiatan Keagamaan
Lihat Foto Maulid Masjid Besar Jami'ul Khair Pringgabaya 2025
Karo Kesra Setda NTB, Drs. H. Sahnan, M.Pd, hadir mewakili Gubernur Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal, S.I.P., M.Si. Dalam sambutannya ia menyampaikan apresiasi Pemprov terhadap penyelenggaraan kegiatan keagamaan dan mengajak jamaah memberi doa untuk kepemimpinan yang amanah.
“Semoga kegiatan ini menambah ilmu dan menjadi penyebab kita mendapat syafaat. Bila masjid membutuhkan dukungan, silakan koordinasi dengan biro Kesra. Kami meminta do’a agar pemimpin kita menjadi pengayom dan pelayan terbaik bagi kesejahteraan NTB,” ucap Karo Kesra Setda NTB dengan sungguh-sungguh.
Pengajian Umum: Teladan Nabi: Pemurah, Tahajud, dan Sholat Berjamaah
Puncak acara pengajian dibawakan oleh TGH. Ahmad Barizi, QH, M.Pd (Pembina Yayasan Ponpes Madinatul Ulum NW Mumbang). Dalam ceramahnya TGH. Ahmad Barizi menekankan 3 inti teladan Nabi yang harus dipraktikkan umat:
- Pemurah: Nabi adalah teladan kedermawanan; umat diminta meneladani sikap ini bahkan dalam gestur sederhana seperti senyum.
- Tahajud: Konsistensi ibadah malam sebagai indikator cahaya Nur Muhammad dalam diri.
- Sholat Berjamaah: Kekuatan ukhuwah dan keberkahan hadir ketika umat berjamaah di masjid.
“Apa artinya Maulid jika tidak melahirkan perubahan perilaku? Mari kita menjadi umat yang murah hati, tetap bangun tahajud, dan ringan kaki menuju masjid untuk berjamaah,” tegas TGH. Ahmad Barizi, disambut takbir dan tepuk tangan halus jamaah.
Pembacaan Perolehan Ancak: Transparansi dan Rasa Syukur
Koordinator PHBI & Dakwah Masjid Besar Jami'ul Khair, Lalu Fathun Anwar, S.Pd, membaca detail perolehan bendera ancak (sumbangan) yang terkumpul tahun 2025, dengan total Rp 50,152 Juta. Rinciannya antara lain:
- Dusun Sandat: Rp 7.250.000
- Dusun Tengak: Rp 5.150.000
- Dusun Karang Kapitan: Rp 4.571.000
- Dusun Otak Desa: Rp 4.000.000
- Dusun Belawong: Rp 1.968.000
- Dusun Belawong Lauk: Rp 2.520.000
- Dusun Jejangka Daya: Rp 2.050.000
- Dusun Jejangka Lauk: Rp 1.050.000
- Dusun Dasan Lendang: Rp 950.000
- Dusun Sari Goge: Rp 2.474.000
- Dusun Dasan Bantek: Rp 1.750.000
- Dusun Embur Daya: Rp 3.957.000
- Dusun Embur Lauk: Rp 1.855.000
- Dusun Timba Bengak: Rp 3.157.000
- Dusun Mointong Sari: Rp 3.000.000
- Dusun Sembang: Rp 4.450.000
Lalu Fathun Anwar juga mencatat adanya penurunan total sebesar Rp 3,42 Juta dibanding tahun 2024 (Rp 53,572 Juta), dan mengajak masyarakat menjaga tradisi sedekah sebagai bentuk kecintaan pada Nabi Muhammad SAW dan kepedulian sosial.
Doa Penutup dan Harapan ke Depan
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin Ustadz Lalu Salim Abd. Saufi, memohon agar Maulid membawa keberkahan, keamanan, dan persatuan untuk Pringgabaya dan Lombok Timur secara umum.
Lihat Foto Maulid Masjid Besar Jami'ul Khair Pringgabaya 2025
Dengan 15 dulang sesaji dan 15 dulang sesanganan yang disiapkan oleh 14 dusun (dengan total 420 dulang), panitia memperkirakan peserta mencapai angka seribu orang masayarakat Desa Pringgabaya. Hal ini menegaskan bahwa, Maulid di Masjid Jami'ul Khair bukan sekadar tradisi, tetapi peristiwa sosial-keagamaan yang merawat ukhuwah, gotong-royong, serta harapan bersama untuk kemajuan desa.
Maulid di Pringgabaya pagi ini bukan hanya perayaan masa lalu: melainkan menjadi janji. Janji untuk terus mempraktikkan kebaikan Nabi Muhammad SAW dalam tutur, perbuatan, dan kebijakan sosial. Semoga gema salawat yang mengalun di Jami'ul Khair terus menginspirasi langkah-langkah nyata bagi kesejahteraan bersama.
Editor :M Amin