Lotim SMART untuk YAPI: 6.800 Anak Terima Rp 200 Ribu/Bulan hingga Usia 18 Tahun

Foto Suasana Haru saat Acara Percepatan Aktivasi Buku Tabungan Anak YAPI & Dipadukan Dengan Penyerahan Simbolis Bansos YAPI kepada Perwakilan 6.800 Anak Oleh Bupati Lotim, H. Haerul Warisin Di Pendopo Bupati Pada Senin (19/1/2025) (Dok. Pribadi)
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin: Ke Pasar Beli Semangka, Dapat Bonus Pisang Dua. YAPI Bukan Siapa-Siap. Tapi Bisa Jadi Hebat, Jika Kita Jaga
Latar Belakang Program
SIGAP NEWS NTB | Lombok Timur - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Pemkab Lotim) bersama Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) meluncurkan program “Percepatan Aktivasi Buku Tabungan Anak YAPI (Yatim, Piatu, Yatim-Piatu)". Hal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian negara terhadap anak-anak kurang beruntung. Melalui koordinasi antara Dinas Sosial & LKKS Lotim, kegiatan ini dipadukan dengan penyerahan simbolis Bantuan Sosial (Bansos) Atensi YAPI untuk 6.800 anak oleh Bupati Lotim, H. Haerul warisin di Pendopo Bupati pada Senin (19/5/2025).
Landasan Visi SMART Lotim
Program ini berlandaskan visi “Lotim Sejahtera, Maju, Adil, Religius, Transparan (SMART)”. Setiap anak penerima akan mendapatkan Rp 200.000 per bulan, yang akan diterima hingga usianya mencapai 18 tahun.
- Ketepatan sasaran: Data anak difilter melalui LKS/LKKS dan pendamping sosial desa.
- Keamanan data: Sistem otomatis menghentikan bantuan jika penerima meninggal atau telah dewasa, mencegah klaim ganda dan penyalahgunaan.
“Kami pastikan hanya anak yang benar-benar yatim, piatu, atau yatim-piatu yang terdaftar,” tegas Kepala Dinas Sosial Lotim, H. Suroto.
Komitmen Pemkab Lotim
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin menunjukkan kepedulian pribadi yang mendalam:
“Setiap membahas Anak YAPI, saya selalu menangis dalam hati. Mereka jangan sampai merasa tak punya keluarga, karena kitalah keluarga mereka.”
Untuk memperluas jangkauan:
- BAZNAS dan CSR BUMD siap menambah anggaran,
- Direncanakan pendataan menyeluruh melalui UPZ BAZNAS di setiap desa,
- Bupati Haerul Warisin, sebagai ayah dari 2 anak kandung dan 7 anak angkat yatim, berbagi pantun:
“Ke pasar beli semangka, dapat bonus pisang dua. YAPI bukan siapa-siapa. Tapi bisa jadi hebat, jika kita jaga.”
Dukungan dan Harapan Kemensos RI
Direktur Rehabilitasi Sosial Anak Kemensos RI, Arimurti, mengapresiasi langkah Pemkab:
“Lotim memiliki jumlah Anak YAPI tertinggi di Indonesia yang merupakan tantangan besar. Dengan percepatan aktivasi, kami optimis tak ada satu pun anak yang terlewat.”
Detail realisasi hingga tahap II:
- Total dana: > Rp 3 miliar
- Anak teraktivasi: 4.166 orang
- Proses aktivasi: 2.714 rekening masih dalam verifikasi
- Jadwal pencairan: setiap dua bulan sekali, berhenti otomatis saat penerima berusia 18 tahun atau meninggal dunia.
Peran LKKS dan Pendamping Sosial
Acara semakin khidmat saat Nurfitriani, Ketua Harian LKKS Kabupaten Lotim (2025–2029), memberikan sambutan. Dengan suara bergetar menahan air mata, ia membuka dengan hormat:
“Yang terhormat Bupati Lotim,
Yang saya hormati perwakilan Kemensos RI (Bapak Ari Murti),
Dinas Sosial beserta seluruh staf,
Kepala Mandiri Area Lotim, beserta 9 KCP Mandiri se-Lotim,
dan tentunya Putra-putri kita yang kami cintai.”
Ia lalu melanjutkan penuh rasa syukur:
“Alhamdulillah, kami bersyukur memiliki Pemda yang sangat peduli dengan persoalan sosial. Lombok Timur mencatat jumlah Anak YAPI tertinggi se-NTB. Kami, sebagai pemerhati sosial, memohon kepada semua pihak: mari kita bantu Pemda Lotim dalam mengatasi persoalan sosial, mewujudkan Lotim SMART. Tolong anak-anak kami diberikan perlindungan dan bantuan yang mereka butuhkan.”
Pesannya menggema: betapa pentingnya sinergi pemerintah, lembaga sosial, dan perbankan dalam menyulap angka menjadi senyum anak-anak YAPI Lotim.

(LKKS Merupakan Lembaga yang Mengkoordinir Lembaga Kesejahteraan Sosial di Lotim, Termasuk dalam Pendataan Anak YAPI di Kabupaten Lotim)

Sementara Ernawati Ayuni, Pendamping Rehabilitasi Sosial Wanasaba, menambahkan:
“Sejak Januari 2025, anak-anak berbondong-bondong aktivasi. Kami terus mengajak pemerintah desa untuk mengusulkan nak YAPI. Agar tak ada satupun anak yang terlupakan.”
Suara dari Penerima Bantuan
Multakim, siswa penerima dari Suralaga, menyampaikan:
“Bansos ini sangat kami butuhkan. Semoga Pemkab Lotim terus maju dan jaya.”
Tahap Simbolis Aktivasi Mei 2025
Hari ini, sebanyak 250 anak dari 5 kecamatan (Masbagik, Labuhan Haji, Selong, Sukamulia, dan Aikmel), akan menerima akumulasi 4 bulan bantuan senilai Rp 800.000 langsung masuk ke rekening masing-masing.
Langkah Ke Depan
Dengan tambahan dana dari BAZNAS dan CSR BUMD, serta pendataan terintegrasi di setiap desa, diharapkan:
- 100% Anak YAPI Lotim segera teregistrasi dan menikmati manfaat program.
- Jaring pengaman sosial yang kokoh hingga mereka mandiri.
Semangat “Lotim SMART” terus menggelora: membangun keadilan sosial, mencerahkan masa depan anak yatim, piatu, dan yatim-piatu, serta mewujudkan kabupaten yang semakin sejahtera dan inklusif.
Editor :M Amin