Kasi Humas Polres Lotim, AKP Nicolas Osman: “Syukur Alhamdulillah Tidak Ada Korban Jiwa Dalam Musiba
Diduga Akibat Ponsel yang Sedang Dicharge, Rumah Semi Permanen di Labuhan Lombok Ludes Dilalap Api
Foto Suasana Pasca Kebakaran Rumah Panggung di Dusun Kampung Turingan, Desa Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya Pada Kamis (6/11/2025) (Humas Polres Lotim dan Dinas Damkarmat Lotim)
LOMBOK TIMUR – Pada Kamis (6/11/2025) sekitar pukul 16.30 WITA, kebakaran melanda sebuah rumah semi permanen milik Hamirah (53), pedagang, di Dusun Kampung Turingan RT 002 / RW 001, Desa Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Beruntung, tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp 100 juta.
Kronologi Singkat: Dari Bau Gosong hingga Kobaran di Lantai Atas
Menurut keterangan korban, pada saat kejadian Hamirah sedang berada di lantai bawah rumah dan sedang mengukus kue. Ia tiba-tiba mencium bau gosong dan keluar untuk mengecek. Saat melihat ke bagian rumah panggung lantai atas, dari dalam kamar atas terlihat api telah menyala.
Api kemudian cepat menjalar ke bagian atas rumah yang berdinding triplek dan terbuat dari kayu. Korban lantas berteriak minta tolong sehingga warga berdatangan membantu melakukan pemadaman awal sambil menghubungi petugas pemadam kebakaran kecamatan.
Keterangan Saksi: Asal Api Diduga dari Pengisian Daya HP
Saksi utama, Nanang (40) yang merupakan keponakan korban dan berprofesi buruh nelayan menerangkan bahwa, asal api diperkirakan dari kamar lantai atas, di mana dirinya sempat mengecas telepon seluler (HP) dan meletakkannya di lantai. Ia turun sebentar ke bawah, lalu ketika kembali mendapati api telah berkobar besar. Nanang sempat mematikan KWH listrik di pintu masuk dan berteriak meminta bantuan warga sebelum petugas pemadam tiba.
Saksi lain yaitu Muslimin (54), nelayan sekaligus Ketua RT 002, juga turut memberikan keterangan di lokasi.
Tindakan Cepat Petugas dan Warga: Pemadaman dalam 30 Menit
Warga bersama saksi segera melakukan pemadaman awal. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kecamatan Pringgabaya, yang dipimpin Danru Zuhdi Alwi, menurunkan 1 unit kendaraan ke lokasi. Sekitar 30 menit setelah laporan, tim Damkarmat tiba dan melakukan pemadaman hingga api dinyatakan padam.
Sementara itu, Kapolsek Pringgabaya bersama jajarannya yaitu Kanit Intelkam, Kanit Reskrim, Bawas, dan anggota Polsek Pringgabaya, melakukan pengamanan dan olah TKP, meminta keterangan dari korban dan saksi-saksi untuk menentukan titik asal api.
Kerugian dan Barang yang Terbakar
- Kerugian materi: sekitar Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).
- Barang terbakar: 1 buah HP dan bagian bangunan rumah panggung lantai atas beserta isi kamar.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini; kondisi korban dan keluarga dilaporkan selamat.
Pernyataan & Himbauan Inspiratif dari Kasi Humas Polres Lotim, AKP Nicolas Osman
“Syukur alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Kejadian di Labuhan Lombok ini kembali mengingatkan kita bahwa keselamatan dimulai dari kebiasaan kecil sehari-hari: matikan alat-alat listrik saat tidak digunakan, hindari mengecas perangkat elektronik di permukaan yang mudah terbakar. Kemudian segera laporkan jika tercium bau terbakar atau ada percikan api.
Saya memberi apresiasi tinggi kepada warga yang sigap menolong dan kepada petugas Damkarmat serta Polsek Pringgabaya yang cepat bertindak. Kepada masyarakat saya himbau, jadikan kejadian ini pelajaran bersama: bersinergilah, jaga solidaritas, dan perhatikan keselamatan rumah tangga agar tragedi serupa tidak terulang.” - AKP Nicolas Osman, Kasi Humas Polres Lombok Timur
Pelajaran dan Rekomendasi Singkat untuk Masyarakat
- Periksa instalasi listrik secara berkala dan jangan tinggalkan perangkat sedang dicas tanpa pengawasan.
- Jangan meletakkan HP atau charger di permukaan mudah terbakar seperti kasur, bantal, atau lantai papan dekat bahan mudah terbakar.
- Siapkan alat pemadam sederhana (APAR atau ember/air) dan koordinasikan jalur evakuasi keluarga.
- Laporkan segera ke pos Damkarmat atau Polsek jika melihat tanda-tanda kebakaran agar penanganan cepat dapat dilakukan.
Peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya kewaspadaan dan sikap cepat tanggap komunitas. Meski kerugian materi signifikan, selamatnya penghuni menjadi hal paling utama. Solidaritas warga, ditambah respons cepat petugas Damkarmat dan pengamanan polisi, berhasil mencegah musibah yang lebih besar.
Semoga keluarga korban segera mendapatkan bantuan pemulihan dan kejadian ini menjadi pengingat untuk semua agar menjaga keselamatan rumah dan keluarga.
Editor :M Amin