Siaga Akhir Tahun 2024: BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem, Masyarakat NTB Diminta Bijak Hadapi Liburan

Foto Data Citra Satelit Himawari Mengenai Suhu Udara NTB per 25 Desember 2024 (Sumber: Laman Resmi BMKG NTB)
Awas Bahaya Mengintai Momen Tahun Baru 2025! Gelombang Tinggi hingga Tanah Longsor, Ini Langkah Antisipasinya
SIGAPNEWS.CO.ID | LOMBOK TIMUR – Liburan akhir tahun yang dinanti-nanti kerap menjadi momen istimewa bagi seluruh lapisan masyarakat NTB. Namun pada akhir tahun 2024 ini, masyarakat NTB dihadapkan pada tantangan cuaca ekstrem yang perlu diwaspadai. Berdasarkan analisis terkini dari Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (BMKG) pada Rabu (25/12/2024), periode 25 hingga 31 Desember 2024 diprediksi akan diselimuti cuaca ekstrem, yang disebabkan oleh berbagai fenomena atmosfer.
Fenomena Atmosfer yang Memicu Cuaca Ekstrem
Gangguan atmosfer seperti Gelombang Kelvin dan Ekuatorial Rossby, ditambah pertemuan massa udara dan belokan angin di wilayah NTB, telah memicu pembentukan awan konvektif (Cumulonimbus). Awan-awan ini membawa hujan sedang hingga lebat, yang disertai kilat/petir dan angin kencang. Wilayah-wilayah yang diprediksi terdampak meliputi:
- Kota Mataram.
- Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, dan Lombok Utara.
- Kabupaten Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, Bima, dan Kota Bima.
Gelombang Laut Tinggi di Perairan NTB
Selain curah hujan, wilayah perairan NTB juga menghadapi gelombang laut setinggi 1,25–2,5 meter. Gelombang tinggi ini diperkirakan terjadi di:
- Selat Lombok bagian selatan.
- Selat Alas bagian selatan.
- Selat Sape bagian selatan.
- Samudra Hindia Selatan NTB.
Gelombang tinggi ini akan memuncak pada tanggal 25–28 Desember di seluruh area, dan bertahan hingga akhir tahun 2024 di beberapa lokasi tertentu.

Himbauan dan Rekomendasi BMKG
Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama yang berada di daerah rawan bencana seperti lereng gunung, bantaran sungai, atau kawasan pesisir. Risiko bencana seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, angin kencang, puting beliung, dan pohon tumbang meningkat selama periode ini.
Untuk masyarakat yang merencanakan liburan akhir tahun, BMKG memberikan beberapa panduan:
- Pantau Informasi Cuaca Terbaru
Ikuti pembaruan cuaca melalui kanal resmi BMKG seperti website stamet-ntb@bmkg.go.id, media sosial @infobmkgntb, atau akun Facebook dan Twitter resmi. - Hindari Daerah Berisiko
Prioritaskan keselamatan dengan menghindari perjalanan ke area rawan banjir, longsor, atau kawasan pesisir dengan gelombang tinggi. - Siapkan Perlengkapan Darurat
Bawa jas hujan, obat-obatan, serta perangkat komunikasi yang dapat diandalkan.
Langkah Pencegahan untuk Semua Pihak
BMKG juga menyerukan langkah-langkah proaktif untuk meminimalkan dampak cuaca ekstrem, antara lain:
- Memastikan infrastruktur dan tata kelola sumber daya air siap menghadapi curah hujan tinggi.
- Melakukan penataan lingkungan dengan penghijauan masif dan mencegah pembuangan sampah sembarangan.
- Memangkas ranting pohon yang rapuh dan memperkuat tegakan tiang, agar tidak mudah tumbang. Meningkatkan literasi masyarakat terkait mitigasi bencana hidrometeorologi.
- Memperkuat koordinasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait untuk kesiapsiagaan.
Akhir Tahun dengan Kewaspadaan
Meskipun tantangan cuaca ekstrem membayangi, kesiapsiagaan yang baik memungkinkan masyarakat NTB untuk tetap menikmati liburan akhir tahun dengan aman. Stasiun Meteorologi ZAM akan terus memberikan informasi terkini untuk memastikan keselamatan bersama.
“Cuaca ekstrem adalah ujian alam, tetapi dengan kerja sama dan kesiapan, kita bisa menghadapi dan meminimalkan dampaknya,” ujar Kepala Stasiun Meteorologi ZAM, Satria Topan Primadi, S.Si.
Mari sambut tahun 2025 dengan harapan baru dan langkah-langkah bijak untuk melindungi diri dan keluarga!
Editor :M Amin
Source : Kadis Kominfosan Lotim, Dr. H. Fauzan, M.Pd.