Truk Asal Bima Oleng Di Tanjakan Karang Baru Wanasaba: Muatan Berlebih Dan Kondisi Ban Jadi Pemicu

Foto Kondisi dan Identitas Supir Truk yang Oleng di Tanjakan Tampatan Wanasaba pada Kamis (19/12/2024) (Sumber: Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman)
Kapolsek Wanasaba IPDA Lalu Muhammad Ihsan : Muatan Berlebih Tidak Hanya Merugikan Anda, Akan Tetapi Membahayakan Pengguna Jalan Lainnya
SIGAPNEWS.CO.ID | LOMBOK TIMUR – Sebuah insiden lalu lintas kembali terjadi, kali ini di Dusun Tampatan, Desa Karang Baru, Kecamatan Wanasaba pada Kamis (19/12/2024) sekitar pukul 09.00 WITA. Sebuah truk pengangkut garam mengalami kecelakaan akibat kelebihan muatan, mengakibatkan kendaraan oleng dan menutupi sebagian badan jalan.
Kronologi Kejadian
Truk Mitsubishi dengan nomor polisi EA 8342 YF dikemudikan oleh Jusman (45), warga Desa Aikmel Timur, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur. Truk tersebut melaju dari arah Suela menuju Aikmel dengan membawa muatan garam dalam karung pupuk ukuran satu kuintal, dengan total beban sekitar 8 ton.
Setibanya di tanjakan Dusun Tampatan, Desa Karang Baru, truk tidak mampu menanjak akibat beratnya muatan. Warga setempat yang melihat kejadian mencoba membantu dengan mengganjal ban truk menggunakan batu. Namun, usaha tersebut gagal menahan beban yang terlalu berat. Truk kemudian mundur, dan pengemudi terpaksa membanting setir ke kanan, menyebabkan kendaraan oleng dan menutupi sebagian badan jalan.
Tindakan Kepolisian dan Evakuasi
Polisi segera tiba di lokasi kejadian untuk mengecek tempat kejadian perkara (TKP) dan mengatur arus lalu lintas, guna mengurai kemacetan yang terjadi. Proses evakuasi melibatkan satu truk penarik menggunakan tali tambang, dengan bantuan Bhabinkamtibmas, Babinsa Desa Karang Timur, dan masyarakat setempat.
Faktor Penyebab Kecelakaan
Menurut hasil pemeriksaan, kecelakaan ini dipicu oleh dua faktor utama:
- Muatan Berlebih – Truk membawa beban 8 ton, melebihi kapasitas yang seharusnya.
- Kondisi Ban Tidak Layak – Ban bagian belakang truk sudah terlalu tipis, sehingga tidak mampu memberikan daya cengkeram yang memadai di tanjakan.
Pelajaran Berharga
Kejadian ini menjadi peringatan penting bagi pengusaha angkutan dan pengemudi truk untuk mematuhi aturan muatan maksimum yang diperbolehkan serta memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum perjalanan.
Kapolsek Wanasaba IPDA Lalu Muhammad Ihsan mengingatkan, “Muatan yang berlebih tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga berpotensi membahayakan pengguna jalan lainnya. Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi baik, terutama saat musim hujan dan melintasi jalur berbukit.”
Kondisi Lalu Lintas Pasca-Evakuasi
Evakuasi truk selesai dilakukan beberapa jam setelah kejadian, dan arus lalu lintas di jalur tersebut kembali normal. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, tetapi warga dan pengguna jalan diimbau untuk tetap waspada, terutama saat melintasi jalur tanjakan di musim penghujan.
Penutup
Insiden truk pengangkut garam ini mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan dalam berkendara, baik melalui kepatuhan terhadap kapasitas muatan maupun pemeriksaan rutin kondisi kendaraan. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga untuk mencegah insiden serupa di masa depan.
Editor :M Amin
Source : Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman