Bank NTB Syariah & PT. AGP Gelar Pelatihan “Facility Care” untuk Mewujudkan Layanan Prima

Foto Suasana Serunya Pelatihan “Facility Care” Bank NTB Syariah Bersama PT AGP (Dok. Pribadi)
Lalu Purnawan, S.E: "Tujuan Utama Acara Adalah Supaya Facility Care Memberikan Rasa Nyaman, Menciptakan Kebersihan Kantor, & Meningkatkan Layanan Kebersihan Di Tempat Tugas"
SIGAP NEWS NTB | Mataram — Bank NTB Syariah menyelenggarakan pelatihan “Facility Care Bank NTB Syariah” pada Minggu (10/8/2025) pukul 08.00–17.00 WITA di Ballroom Lantai 2 Bank NTB Syariah. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Bank NTB Syariah dengan PT. Amanah Garda Persona (PT. AGP) sebagai penyedia tenaga alih daya, Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Mataram, serta Poltekpar NTB. Pelatihan difasilitasi oleh Divisi Jaringan dan Layanan (Divisi JAL) dan Desk Head TND Bank NTB Syariah.

(Dok. Pribadi)
Pelatihan batch pertama ini diikuti oleh 74 petugas facility care/ cleaning service yang berasal dari unit layanan Kantor Pusat serta perwakilan dari 50 kantor layanan (Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu) se-NTB, termasuk Cabang Surabaya.

Foto Bersama Pimpinan Bank NTB Syariah, PT AGP, IIDI Cabang Mataram, Pemateri dan Peserta Acara Pelatihan “Facility Care” pada Minggu (10/8/2025) (Dok. Pribadi)
Narasumber dan Materi Unggulan
Acara menghadirkan narasumber berkompeten, antara lain:
dr. Putu Anisya Purnamasari, S, Sp.PD (IIDI Cabang Mataram) yang memberikan panduan kesehatan dan higienitas kerja;
Muhammad Sultan Hali, S.Pd., M.M. (Poltekpar NTB) yang membawakan materi Facility Care & Equipment dengan presentasi berjudul “Cara Hidup Bahagia dengan Hidup Bersih”;
Coach Muhammad Idris, S.E.I (pegawai Bank NTB Syariah dan coach bersertifikat nasional) yang memimpin internalisasi nilai budaya kerja.
Dalam penyampaiannya, Muhammad Sultan Hali menekankan:
- Pentingnya pemahaman jenis permukaan (karpet, kayu, marmer, kaca, granit, keramik, stainless steel, vinyl, dll.);
- Teknik pembersihan sesuai SOP;
- Penggunaan alat dan bahan pembersih yang tepat;
- Serta pola perawatan fasilitas yang teratur: harian, beberapa kali sehari, mingguan, berkala, dan on-request.
Ia juga memaparkan prinsip W.A.T.C.H. (Water, Action, Time, Chemicals & Heat) sebagai pedoman praktis pembersihan dan sterilisasi.
Pernyataan Penyelenggara dan Mitra
Direktur PT AGP, Lalu Purnawan, S.E menegaskan tujuan strategis pelatihan ini:
“Tujuan utama acara adalah supaya facility care dapat memahami tugasnya adalah memberikan rasa nyaman, menciptakan kebersihan kantor, dan meningkatkan layanan kebersihan di masing-masing tempat tugas. Dan bekerja dengan prinsip kejujuran, disiplin, rasa empati serta amanah dalam melaksanakan tugasnya.”

pada Minggu (10/8/2025) (Dok. Pribadi)
Purnawan menambahkan terima kasih dan penghargaan kepada Divisi JAL, Desk TND Bank NTB Syariah, serta manajemen Bank NTB Syariah yang memfasilitasi kegiatan. Ia berharap PT AGP terus dipercaya dalam menyiapkan tenaga alih daya yang handal dan terpercaya di Nusa Tenggara Barat.
Lalu Ibnurusd Al Hafied, Dpl.W-Inf, M.E selaku Kepala Desk Head TND Bank NTB Syariah, membuka sambutan dengan harapan praktis:
“Saya berharap hasil pelatihan hari ini diikuti dengan semangat yang tinggi, dan apa yang didapat langsung diimplementasikan di tempat kerja masing-masing.”
GM Divisi JAL Bank NTB Syariah, Sahmad, secara resmi membuka acara dan memberikan apresiasi kepada para peserta. Ia menegaskan bahwa meskipun banyak petugas facility care bekerja sebagai tenaga alih daya, mereka adalah bagian penting dari keluarga besar Bank NTB Syariah dan diharapkan memberi kontribusi nyata dalam menciptakan kenyamanan bagi pegawai dan nasabah di seluruh unit layanan.
Fokus Pada Budaya Kerja “Amanah” dan Hospitality
Coach Muhammad Idris menekankan internalisasi nilai amanah sebagai landasan budaya kerja: amanah diwujudkan dalam tanggung jawab menjaga kebersihan, menghormati privasi, merawat aset, dan melayani dengan sikap ramah. Selain itu, pelatihan juga menitikberatkan peningkatan keterampilan hospitality agar interaksi dengan nasabah menjadi lebih hangat dan profesional.
Penutup: Dari Pengetahuan ke Tindakan
Panitia menutup pelatihan dengan pesan agar peserta tidak hanya membawa pulang teori dan teknik pembersihan, tetapi juga menerapkan nilai integritas, disiplin, dan empati dalam tugas sehari-hari. Bank NTB Syariah bersama PT AGP, IIDI Cabang Mataram, dan Poltekpar NTB sepakat menjadikan kegiatan ini sebagai langkah awal yang dapat diulang, untuk terus meningkatkan kompetensi tenaga alih daya. Hal ini bertujuan agar tercapainya pelayanan prima, yang berakar pada nilai syariah dan amanah.
Dengan pelatihan ini, Bank NTB Syariah menunjukkan perhatian nyata bahwa pelayanan berkualitas dimulai dari hal sederhana: ruang yang bersih, sapaan yang ramah, dan profesionalisme yang didasari kejujuran. Ketika dilakukan konsisten, hal-hal sederhana tersebut mampu meningkatkan kenyamanan dan kepercayaan nasabah.
Editor :M Amin