MoU Strategis: Pj. Bupati Lotim Gandeng Oxfam, Yayasan Umar Kelayu, dan Konsepsi untuk Pemberdayaan

Foto Suasana Penandatanganan MoU dengan Oxfam Great Britain, Yayasan Tuan Guru Umar Kelayu, dan Konsorsium untuk Studi dan Pengembangan Partisipasi di Ruang Rapat Bupati pada Selasa pagi (12/11/2024) (Sumber: Diskominfosan Lotim)
Kemitraan yang Bermakna: Oxfam dan Pemda Lotim Fokus pada Pemberdayaan Perempuan dan Pendidikan
SIGAPNEWS.CO.ID | LOMBOK TIMUR – Selasa pagi (12/11/2024), langkah besar diambil Pemerintah Kabupaten Lombok Timur di bawah kepemimpinan Pj. Bupati H. M. Juaini Taofik, melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan tiga mitra strategis. Mitra tersebut yaitu: Oxfam Great Britain, Yayasan Tuan Guru Umar Kelayu, dan Konsorsium untuk Studi dan Pengembangan Partisipasi (Konsepsi). Bertempat di ruang rapat Bupati, kolaborasi ini diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemberdayaan perempuan, pendidikan, serta respons terhadap kondisi kritis seperti bencana.
Komitmen untuk Masyarakat Lombok Timur
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menegaskan pentingnya kerja sama lintas lembaga untuk mencapai dampak yang nyata. “Fokus utama kita adalah upaya implementasi program kesejahteraan, pemberdayaan perempuan, isu pendidikan, dan kemasyarakatan,” ujar Bupati dengan penuh optimisme.
Hadir dalam kesempatan tersebut Pj. Sekda H. Hasni, perwakilan Oxfam Great Britain Maria Laurenti, Pimpinan Yayasan Tuan Guru Umar Kelayu Fadlulloh Latif, dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Fokus pada Pemberdayaan dan Resiliensi
Maria Laurenti sebagai perwakilan Oxfam Great Britain, menegaskan komitmennya untuk mendukung program pemberdayaan perempuan di Lombok Timur. Sementara itu, Yayasan Tuan Guru Umar Kelayu dan Konsepsi menyoroti pentingnya pendidikan, kesehatan, dan informasi kebencanaan, termasuk pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perubahan iklim.
Langkah Nyata melalui Kesepakatan Bersama
MoU ini memuat beberapa poin penting, di antaranya:
1. Peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program sosial-ekonomi.
2. Pemberdayaan perempuan sebagai pilar utama perubahan sosial.
3. Penguatan sektor pendidikan dan kesehatan.
4. Respons dan mitigasi kebencanaan berbasis teknologi.
Kesepakatan ini diikuti dengan penandatanganan bersama antara Pemda Lombok Timur dengan mitra-mitra strategis, serta penandatanganan khusus antara Dinas Sosial dan Dinas BPBD Lombok Timur dengan Konsepsi.
Membangun Masa Depan Bersama
Dengan kolaborasi ini, Lombok Timur semakin dekat dengan visinya untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera, mandiri, dan tangguh menghadapi tantangan global. Pj. Bupati berharap langkah ini menjadi contoh nyata bahwa sinergi lintas lembaga dapat menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan.
"Dengan kerja bersama, kita tidak hanya menyelesaikan masalah hari ini, tetapi juga membangun masa depan yang lebih cerah untuk Lombok Timur," tutupnya.
Editor :M Amin
Source : Diskominfosan Lotim