Heboh! Buaya Berjemur di Keramba Udang Jerowaru, Nelayan Ekas Buana Tangkap Buaya tanpa Korban Jiwa

Foto Suasana Cepat Tanggap Nelayan Ekas Buana Bersama Polsek Jerowaru saat Melakukan Pengamanan Buaya ke Mobil Patroli pada Selasa Sore (12/11/2024) Pukul: 16.20 Wita (Sumber: Humas Polda NTB)
Kejutan di Laut Gonsor! Buaya Masuk Keramba Udang, Polsek Jerowaru dan BKSDA Sigap Turun Tangan Melakukan Pengamanan
SIGAPNEWS.CO.ID | LOMBOK TIMUR – Laut Gonsor, Desa Ekas Buana, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, mendadak heboh setelah seekor buaya ditemukan tengah berjemur di keramba udang milik warga setempat, Muhaimin. Kejadian pada Selasa sore (12/11/2024) pukul: 16.20 Wita ini, menjadi perhatian warga dan pihak berwenang.
Kelompok nelayan Desa Ekas yang terdiri dari Rahmat (42), Sahnun (51), Ismail (45), Hairuman (52), dan L. Fadilah (28) pertama kali menyaksikan reptil tersebut. Menurut saksi, buaya itu semula berjemur di keramba sebelum masuk ke dalam trol keramba udang. Demi mencegah situasi berbahaya, para nelayan bersama pegawai PT. Sea Six bahu-membahu membuka trol dan membawa buaya ke pinggir pantai, lalu mengikatnya dengan hati-hati.
Kapolsek Jerowaru, IPTU Yudha Aditya Warman yang menerima laporan warga, segera menghubungi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) NTB untuk penanganan lebih lanjut.
"Kami bertindak cepat agar satwa ini tidak membahayakan warga dan menjaga keselamatan buaya, sebagai bagian dari satwa yang dilindungi," ujar Kapolsek.
Pada pukul: 17.30 Wita, buaya tersebut diangkut menggunakan mobil patroli Polsek Jerowaru dan diamankan di Mako Polsek, hingga tim BKSDA tiba untuk menjemput satwa tersebut. Tidak ada korban jiwa maupun kerugian material akibat insiden ini, dan situasi tetap kondusif.
Namun, kemunculan buaya ini memunculkan kekhawatiran di kalangan nelayan. Berdasarkan informasi dari warga, penampakan buaya di Laut Gonsor bukanlah hal baru. Hampir setiap tahun, buaya dikabarkan muncul di kawasan ini, menimbulkan pertanyaan tentang habitat satwa tersebut.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan kerja sama antara masyarakat serta pihak berwenang dalam menghadapi ancaman satwa liar. Selain itu, perlindungan terhadap buaya sebagai bagian dari ekosistem juga menjadi tanggung jawab bersama.
"Kami berharap masyarakat tetap tenang dan melaporkan jika ada penampakan serupa agar bisa ditangani dengan baik," tutup Kapolsek.
Laut Gonsor kini menjadi perhatian, bukan hanya sebagai tempat aktivitas nelayan, tetapi juga sebagai pengingat akan keanekaragaman hayati yang perlu dijaga. Buaya yang ditemukan diharapkan dapat dilepasliarkan di habitat yang lebih aman, jauh dari aktivitas manusia.
Editor :M Amin
Source : Humas Polda NTB