Kebakaran Hebat Toko Onderdil “Hero Jaya Motor” di Pernek, Warga dan Polisi Bersinergi Atasi Bencana

Foto Suasana Kebakaran di Toko “Hero Jaya Motor” Apitaik Pringgabaya pada Senin (28/7/2025) (Dok. Pribadi)
AKP Nicolas Oesman: "Pastikanlah Instalasi Listrik Dalam Keadaan Prima. Jangan Menumpuk Material Mudah Terbakar Di Satu Titik, Tanpa Pengawasan Ketat"
SIGAP NEWS NTB | Lombok Timur – Suasana Senin sore (28/7/2025), di Dusun Pernek, RT 07, Desa Apitaik, sempat mencekam ketika satu unit toko onderdil sepeda motor milik Sapwan alias Hero dilalap api. Beruntung, berkat sigapnya warga, karyawan, serta respon cepat Tim Damkar dan Polsek Pringgabaya, kobaran api berhasil dipadamkan tanpa korban jiwa.
Kejadian dalam Sekejap
Kebakaran bermula sekitar pukul 17.00 WITA. Saat merapikan usai waktu operasional, Pemilik Toko “Hero Jaya Motor” mendapat kabar dari karyawan, Misjal (40), bahwa api terlihat membumbung tinggi dari gudang penyimpanan ban.
Evakuasi Dramatis dan Solidaritas Warga
Tak tinggal diam, Sapwan bergegas mengeluarkan putrinya yang baru berusia 7 tahun dari dalam kamar tidur. Disusul, beberapa warga dan rekan karyawan, termasuk saksi Rijal (29), seorang mekanik, bergotong-royong menggunakan air dan pasir semampunya untuk memadamkan api, sambil menunggu mobil damkar tiba.
Kilatan Lampu Biru Polsek Pringgabaya
Tepat pukul 17.10 WITA, 3 unit mobil pemadam kebakaran Kecamatan Pringgabaya tiba. Sementara itu, Pawas Polsek Pringgabaya, IPDA L. Heru W., bersama anggota langsung membantu evakuasi, mengatur lalu lintas agar tidak macet, serta mengamankan area TKP. Api pun dapat dipadamkan pada pukul 18.00 WITA, dilanjutkan proses pendinginan agar abaian api tidak menyala kembali.
Kerugian Materil Capai Miliaran Rupiah
Meski tiada korban jiwa, kerugian materiil yang ditimbulkan tak kecil. Selain atap spandek toko, ludes pula ratusan onderdil dan sperpak kendaraan, dua unit sepeda motor (Suzuki Thunder dan Yamaha Mio), serta satu unit AC. Total kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.
Penyebab dan Dugaan Sementara
Hasil penyelidikan awal Polisi menyebut korsleting listrik di gudang ban sebagai pemicu utama. Bahan mudah terbakar, seperti ban dan oli, mempercepat penyebaran api. “Dugaan sementara, ini murni kecelakaan tanpa unsur kesengajaan,” jelas Kasi Humas Polres Lotim, AKP Nicolas Oesman.
“Kami menghimbau kepada seluruh pemilik usaha dan masyarakat untuk selalu memastikan instalasi listrik dalam keadaan prima. Jangan menumpuk material mudah terbakar di satu titik tanpa pengawasan ketat,” tegas Oesman.
Seruan Waspada dari Pemerintah Kecamatan
Camat Pringgabaya, Habiruddin, SH turut memberikan pernyataan.
“Kejadian ini sekaligus pelajaran bagi kita semua. Saya mengajak warga untuk hidup rapi dan aman, memisahkan tempat penyimpanan bahan mudah terbakar, serta rutin memeriksa sistem kelistrikan. Mari kita bersama-sama ciptakan lingkungan yang tangguh terhadap kebakaran,” ujarnya dengan sungguh-sungguh.
Inspirasi dari Musibah
Peristiwa ini menghadirkan sisi inspiratif: ketangguhan Sapwan, keberanian karyawan, serta kekompakan warga dan aparat. Di tengah duka, semangat gotong-royong berhasil menahan amukan si jago merah.
Harapan Kedepan
Pasca kebakaran, Polsek Pringgabaya diharapkan merencanakan patroli dan sosialisasi rutin tentang pencegahan kebakaran. Pemerintah Desa Apitaik pun diminta untuk mengadakan pelatihan dasar pemadaman api bagi warga. Dengan demikian, insiden serupa dapat diminimalisir, dan ketenteraman masyarakat tetap terjaga.
Editor :M Amin