Police Goes to School: AKP Tira Karista Tingkatkan Wawasan Kamseltibcar Lantas Di SMAN 1 Masbagik

Foto Suasana Police Goes to School oleh Satlantas Polres Lotim di SMAN 1 Masbagik pada Rabu (21/5/2025) (Sumber Gambar: Riyan)
Kasat Lantas Polres Lotim, AKP Tira Karista: "Kegiatan Ini Bukan Sekadar Penyuluhan Lalu Lintas! Tetapi Sebagai Wujud Kepedulian Polisi Terhadap Masa Depan Generasi Bangsa"
SIGAP NEWS NTB | Lombok Timur - Pukul 07.30 WITA, halaman SMAN 1 Masbagik disemarakkan oleh serangkaian kegiatan edukasi keselamatan berlalu lintas dalam program “Police Goes to School” yang dipelopori oleh Kasat Lantas Polres Lombok Timur, AKP Tira Karista, S.I.K., M.Si. Kegiatan edukasi ini dilaksanakan oleh 3 personel unggulan Satlantas Polres Lotim yaitu IPDA Evi Dwi Puspa, AIPTU LL Dwi, dan Brigpol Eby Makrib.
Sejak awal pengarahan, Petugas Satlantas menyapa hangat para siswa dan guru, lalu memaparkan pentingnya mematuhi rambu-rambu, mengenakan helm berstandar SNI, serta konsekuensi hukum bagi pelanggaran lalu lintas. Dengan gaya penyampaian yang komunikatif dan penuh semangat, materi “3M” (Mengemudi, Menggunakan Helm, Mengutamakan Keselamatan) disajikan melalui simulasi dan kuis interaktif yang membuat para siswa antusias berpartisipasi.
“Kegiatan ini bukan sekadar penyuluhan lalu lintas. Tetapi sebagai wujud kepedulian polisi terhadap masa depan generasi bangsa. Anak-anak di Masbagik perlu didorong agar paham hak dan kewajiban mereka di jalan raya,” ujar AKP Tira Karista saat dimintai keterangan.
Detail Kegiatan
Waktu & Tempat: Rabu, 21 Mei 2025, pukul 07.30–09.30 WITA di SMAN 1 Masbagik.
Pimpinan: AKP Tira Karista, S.I.K., M.Si. (Kasat Lantas Polres Lotim).
Personel Pelaksana:
IPDA Evi Dwi Puspa
AIPTU LL Dwi
BRIGPOL Eby Makrib
Seluruh rangkaian materi fokus pada Kamseltibcar Lantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas) dengan tujuan menekan angka pelanggaran dan kecelakaan yang kerap terjadi akibat kurangnya pengetahuan aturan berlalu lintas. Dengan metode interaktif berupa kuis cepat, simulasi menyeberang jalan, hingga video edukasi, siswa SMAN 1 Masbagik diajak aktif berpartisipasi. Sehingga suasana tak pernah hening dan tampak para siswa begitu fokus dalam memahami berbagai materi yang disampaikan.
Luar Biasa di Mata Sekolah
Kepala SMAN 1 Masbagik, Hurman, S.H, M.Pd memberikan pesan dan kesan mendalam:
“Kami mengapresiasi penuh kegiatan ini. Masbagik dikenal sebagai wilayah rentan kasus narkoba dan pelanggaran lalu lintas. Kehadiran Polres Lotim di sekolah memberikan motivasi tersendiri. Saya berharap kerjasama seperti ini rutin dilakukan, bahkan polisi bisa menjadi pembina upacara di masa depan.”

Hurman juga menyoroti problem murid yang kerap membawa kendaraan tanpa izin dan SIM:
“Aturan sekolah melarang parkir motor tanpa kelengkapan, sehingga banyak yang menaruh di luar pagar. Dengan edukasi ini, semoga mereka lebih sadar akan pentingnya memiliki SIM dan menaati aturan.”
Dedikasi Tanpa Batas
AKP Tira Karista bukan kali pertama membawa program kreatif Satlantas Polres Lotim. Sejak menjabat Kasat Lantas, ia telah merancang puluhan modul sosialisasi dengan bahasa kekinian dan pendekatan emosi.
“Polisi itu bukan musuh, melainkan mitra. Ketika mereka paham fungsi rambu, marka, dan tanda lalu lintas, insya Allah jalur pendidikan dan mobilitas aman terkendali,” tutur Kasat Lantas bersemangat.
Berkat insting komunikatifnya, AKP Tira Karista berhasil mencuri perhatian para siswa yang biasanya lebih asyik dengan gawai daripada tata tertib di jalan. Suasana penuh tawa, tepuk tangan, bahkan sorakan “Polisi Hebat!” menjadi bukti antusiasme tanpa sekat.
Aman, Tertib, Lancar
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan tanpa hambatan. Arus lalu lintas di sekitar sekolah, yang biasanya padat, tetap ramai lancar berkat pengaturan personel kepolisian. Tanpa perlu sirene meraung, koordinasi dengan pihak sekolah memastikan keamanan pelajar dari pintu gerbang hingga ruang kelas.
Dengan suksesnya “Police Goes to School” edisi SMAN 1 Masbagik, AKP Tira Karista membuktikan bahwa dedikasi dan inovasi di bidang keselamatan lalu lintas mampu menembus stigma kaku. Dari sini, diharapkan muncul generasi muda yang bertanggung jawab di jalan raya, membawa perubahan nyata bagi Lombok Timur.
Editor :M Amin