Kabar Gembira! Kakemenag Lotim Terima Sertifikat Hak Guna Pakai Tanah MIN 1 Lotim dari Menko AHY

Kepala Kemenag Lotim, H. Shulhi, M.Pd: "Dengan Fondasi Tanah Yang Jelas Haknya, Kami Bertekad Mewujudkan Madrasah Unggul, Berkarakter, & Berbasis Teknologi"

SIGAP NEWS NTB | Lombok Barat – Lapangan Golf Narmada, Desa Golong, Lombok Barat, berubah bak panggung magis pada Ahad pagi (27/7/2025). Gemuruh sorak-sorai menyambut langkah tegap Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, DR. H. Agus Harimurti Yufhoyono, M.Sc., M.PA., M.A (AHY), saat beliau membuka acara “Penyerahan Sertifikat Tanah untuk Rakyat”. Momentum sakral ini menandai terbitnya Sertifikat Hak Guna Pakai Sebidang Tanah untuk Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Lombok Timur, tanda lahirnya era baru bagi lembaga pendidikan Islam di ujung timur Pulau Seribu Masjid ini.

Sebuah Hadiah Untuk Masa Depan

Dalam balutan batik tenun khas NTB dan peci hitam khidmat, Kepala Kantor Kementerian Agama Lombok Timur, H. Shulhi, M.Pd, maju ke panggung kehormatan. Dengan tangan mantap, ia menerima sertifikat tersebut dari Menko AHY, disaksikan ratusan warga, pemuka masyarakat, jajaran Kemenag NTB dan jajaran Pemprov NTB.

“Alhamdulillah, hari ini MIN 1 Lotim resmi memiliki hak legal atas tanah yang telah kami impikan,” ujar H. Shulhi dengan suara bergetar penuh syukur. “Terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto dan segenap pemerintahan yang telah merespons aspirasi kami dengan cepat dan tulus. Semoga amanah ini kami manfaatkan sebaik-baiknya.”

Dari Golf Course ke Lembaran Sejarah

Lapangan Golf Narmada yang mewah ibarat saksi bisu perubahan. Dulu hijau sempurna untuk memantulkan bola golf menari, kini kaki para santri berbaris penuh harap. Lokasi sertifikat berada di Desa Gunung Rajak, Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lotim, seluas 4.358 m², atas nama Kementrian Agama RI.

Tanah seluas ribuan meter persegi itu akan menjadi fondasi lahirnya ruang kelas baru, perpustakaan digital, dan fasilitas laboratorium interaktif. Tak hanya fisik, sertifikat ini membawa simbol keadilan, memberi kepastian dan motivasi bagi majunya kualitas pendidikan di daerah terpencil.

Visi Besar: Infrastruktur untuk Pendidikan

Di hadapan hadirin, Menko AHY menegaskan bahwa “Infrastruktur untuk sekolah adalah investasi masa depan bangsa.”

“Kehidupan masyarakat yang semakin layak dan berkualitas bisa menghadirkan kualitas kehidupan yang semakin baik. Salah satu prioritas dari Asta Cita adalah bagaimana sektor pendidikan dan kesehatan semakin unggul, dibutuhkan dukungan infrastruktur”.

Ia juga menyinggung program Asta Cita, prioritas peningkatan sektor pendidikan dan kesehatan yang membutuhkan dukungan infrastruktur memadai. Hadir pula jajaran Pemprov NTB serta tokoh masyarakat Desa Golong, yang turut merasakan kebanggaan atas capaian ini.

Melangkah Lebih Tinggi: Harapan dan Aksi Nyata

Menutup rangkaian, H. Shulhi meneguhkan tekad:

“Dengan landasan tanah yang jelas haknya, kami berkomitmen mewujudkan madrasah unggul berkarakter dan berbasis teknologi. Tahun ajaran depan, kami rencanakan pembangunan infrastruktur interaktif untuk para santri.”

Penutup
Penyerahan Sertifikat Hak Guna Pakai MIN 1 Lotim bukan sekadar seremoni, melainkan mesin penggerak transformasi pendidikan. Dari Desa Golong, harapan baru merekah, membawa Lombok Timur ke puncak prestasi, di mana setiap santri tak hanya belajar, tapi bermimpi, berkarya, dan menginspirasi masa depan bangsa.

— Disusun oleh Tim Redaksi Sigap News NTB