Fermin Aldeguer Cetak Sejarah di Mandalika, Raih 2nd Youngest MotoGP Winner & Marquez Sudah Kunci WC

Foto Grand Prix Results MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika pada Minggu (10/5/2025) dengan Fermin Aldeguer Raih First Podium (Dok. Pribadi - Difoto dari SPOTV2 Live)
Poin Rider Standings Marc Marquez Capai 545 Poin, Titel Juara Dunia MotoGP 2025 Sudah Terkunci Walau Crash di Awal Balapan Mandalika 2025 & Masih Tersisa 4 Seri Lagi
SIGAP NEWS NTB | Lombok Timur – Dalam sebuah balapan yang sarat drama dan momen tak terlupakan, pembalap muda Spanyol Fermin Aldeguer (nomor 54) menjuarai Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika, menorehkan kemenangan perdana di kelas MotoGP dengan catatan waktu 41 menit 7,651 detik dan berhak atas 25 poin, pada Minggu (5/10/2025). Kemenangan ini menjadikan Aldeguer sebagai pembalap termuda kedua dalam sejarah MotoGP yang memenangkan seri pada usia 20 tahun 183 hari, hanya tertinggal dari rekor Marc Marquez (20 tahun 63 hari pada 2013 di Seri AS).
Drama di Lap Pembuka: Tabrakan Besar yang Mengubah Jalannya Balapan
Balapan yang dipenuhi harapan berubah dramatis sejak putaran pertama: terjadi kontak antara pole-sitter Marco Bezzecchi (72) dan juara dunia Marc Marquez (93) yang berujung pada keduanya tergelincir ke gravel trap. Insiden itu menyebabkan Marquez mengalami cedera pada lengan/selangka. Tim melaporkan dugaan patah tulang dan Marc Marquez dilaporkan akan segera diterbangkan ke Spanyol untuk pemeriksaan dan penanganan medis lanjutan. Kejadian itu sekaligus mengubah peta persaingan; Aldeguer mampu memanfaatkan situasi untuk memimpin dan akhirnya menjaga jarak nyaris 7 detik hingga finis.
Klasemen Top-10 Seri Mandalika (Hasil Balapan)

(Dok. Pribadi - Difoto dari SPOTV2 Live)
- Fermin Aldeguer (54) dengan catatan waktu 41:07,651 dan meraih 25 poin.
- Pedro Acosta (37) dengan waktu tambahan +6,987 dari podium 1 & meraih 20 poin.
- Alex Marquez (73): +7,896 & 16 poin.
- Brad Binder (33): +8,901 & 13 poin.
- Luca Marini (10): +9,129 & 11 poin.
- Raul Fernandes (25): +9,709 & 10 poin.
- Fabio Quartararo (25): +9,894 & 9 poin.
- Franco Morbidelli (21): +10,087 & 8 poin.
- Fabio Di Giannantonio (49): +10,350 & 7 poin.
- Alex Rins (42): +13,223 & 6 poin.
Perubahan pada Rider Standings (Usai Seri Mandalika)

(Dok. Pribadi - Difoto dari SPOTV2 Live)
Posisi klasemen pembalap setelah seri Mandalika memperlihatkan Marc Marquez tetap memimpin meski mengalami insiden di sirkuit ini. Berikut 10 besar klasemen pembalap setelah balapan:
- Marc Marquez (93): 545 poin.
- Alex Marquez (73): 362 poin.
- Francesco Bagnaia (63): 274 poin.
- Marco Bezzecchi (72): 254 poin.
- Pedro Acosta (37): 215 poin, naik satu peringkat usai finis P2.
- Franco Morbidelli (21): 207 poin, turun satu peringkat.
- Fabio Di Giannantonio (49): 191 poin.
- Fermin Aldeguer (54): 181 poin.
- Fabio Quartararo (25): 158 poin.
- Johann Zarco (5): 128 poin.
Walau masih tersisa 4 seri balapan (Phillip Island, Australia; Sepang, Malaysia; Portimao, Portugal; Ricardo Tormo, Valencia), Márquez telah dipastikan meraih titel World Champion (WC) MotoGP 2025. Titel juara dunia ini menambah koleksi gelarnya hingga mencapai 9 titel (termasuk tujuh gelar kelas MotoGP: 2025, 2019, 2018, 2017, 2016, 2014, 2013; satu titel Moto2 pada 2012; dan satu titel 125cc pada 2010). Data klasemen dan penguncian gelar ini tercatat dalam ringkasan pasca-balapan.
Pembalap yang Terpaksa Out: 5 Nama Tersingkir
Balapan Mandalika kali ini mencatat lima pembalap utama yang jatuh dan dinyatakan out:
- Marc Marquez (93) & Marco Bezzecchi (72): kecelakaan dengan menyisakan 27 lap.
- Joan Mir (36): jatuh dengan menyisakan 25 lap.
- Francesco Bagnaia (63): jatuh dengan menyisakan 20 lap.
- Enea Bastianini (23): jatuh dengan menyisakan 15 lap.
Momen Pemberian Tropi: Hadir Tokoh Nasional & Gubernur NTB
Tropi podium utama (Pemenang Seri / Podium 1) diserahkan oleh Menteri Erick Tohir, sementara tropi untuk Podium 2 diserahkan oleh Gubernur Lalu Muhammad Iqbal. Penyerahan tropi ini menjadi momen resmi yang menutup babak perayaan bagi para juara MotoGP seri Sirkuit Mandalika tahun 2025.
Catatan Penutup
Kemenangan Aldeguer di Mandalika bukan sekadar catatan angka: ini adalah titik temu antara bakat muda yang meluap dan realitas keras balap motor tingkat tertinggi, yang mana kemenangan dan risiko berbaur dalam hitungan detik. Sementara perayaan bagi sang juara berlangsung, perhatian dunia juga tertuju pada pemulihan Marc Marquez yang mengalami cedera pada insiden awal; hasil pemeriksaan dan langkah medis selanjutnya akan menentukan kapan sang juara dapat kembali.
Editor :M Amin