Lotim Muharam Expo Tingkatkan Ekonomi Lokal, Dedikasi Camat Selong dan Kadis Kop.UMKM Jadi Sorotan

Foto Suasana Saat Camat Selong, Baiq Widiani Astuti dan Kadis Koperasi & UMKM, H. M. Safwan Memantau Serta Mengkoordinir untuk Kesuksesan Lotim Muharam Expo 2025 (Dok. Pribadi)
Baiq Widiani Astuti Ungkap Strategi Apik dalam Suksesnya Lotim Muharam Expo 2025 & HM. Safwan Beberkan Pendampingan Intensif UMKM Pasca Acara
SIGAP NEWS NTB | Lombok Timur – Gelaran “Lombok Timur Muharam Expo” yang berlangsung sejak Senin (30/6/2025) hingga Rabu (2/7/2025) mencatat lonjakan kunjungan dan transaksi yang menggembirakan. Berkat sinergi penuh dan strategi terpadu dari Camat Selong, Baiq Widiani Astuti, S.Kom., M.Eng serta Kadis Koperasi & UMKM Lotim, H. M. Safwan, S.E., gelaran ini tak sekadar pameran produk, melainkan momentum berharga bagi pengusaha lokal dalam memacu pertumbuhan ekonomi di Lombok Timur.
Camat Selong: “Rumah Besar” bagi Ribuan Pelaku UMKM
Sebagai tuan rumah, Kecamatan Selong mengambil peran sentral dalam menyukseskan expo ini. Camat Baiq Widiani Astuti menegaskan bahwa, keberhasilan acara tak lepas dari langkah-langkah konkret:
Sosialisasi Masif & Musyawarah Warga
Puluhan spanduk, siaran radio desa, hingga pengumuman di pertemuan RT/RW digelar untuk mengajak masyarakat ramai?ramai datang dan berbelanja. Musyawarah dengan lurah dan kepala lingkungan memastikan setiap lapisan warga turut menjaga keamanan dan kenyamanan area pameran.
Fasilitas Ibadah & Infrastruktur Pendukung
Demi kenyamanan spiritual dan fisik, pihak kecamatan menyiapkan fasilitas masjid dan mushola terdekat sebagai ruang ibadah pengunjung serta peserta stand. Jaringan air bersih, toilet darurat, dan manajemen sampah pasca-acara juga dimatangkan untuk menjaga kebersihan.
Pendataan & Pendampingan UMKM
Tim Kecamatan melakukan identifikasi pelaku usaha lokal yang terlibat, memantau stok dan harga kebutuhan pokok, hingga memfasilitasi perizinan mikro (NPWP, NIB, izin usaha). “Kami juga menjembatani pelatihan, pendampingan, dan akses pembiayaan mikro agar UMKM siap menghadapi lonjakan permintaan,” ujarnya.
Survey Dampak Ekonomi & Rekomendasi Lanjutan
Bersama Dinas Ekonomi dan dinas teknis, dilakukan survei dampak ekonomi seperti mengukur omzet UMKM, serapan lapangan kerja, dan perputaran uang. Hasilnya akan menjadi dasar advokasi untuk menyelenggarakan event serupa skala kecil. Hal ini dilakukan supaya menjaga momentum pertumbuhan ekonomi lokal.
“Hingga hari terakhir, tidak ada kendala berarti. Bahkan warga dan pelaku usaha sudah menyiapkan usulan: penambahan fasilitas lapangan, toilet, dan mushola permanen,” tambah Camat Widiani.
Kadis Koperasi & UMKM Lotim: Pendamping Setia UMKM di Setiap Langkah
Di sisi lain, Dinas Koperasi & UMKM membuktikan komitmen tinggi dalam meningkatkan omzet dan daya saing produk lokal:
Ruang Promosi & Pemasaran Luas
Stand bagi UMKM diatur sedemikian rupa agar produk kuliner, kerajinan, pertanian, hingga perikanan terlihat menarik. Lewat media digital dan kampanye platform online, masyarakat didorong untuk berkunjung.
Pelatihan & Pembinaan Sebelum Expo
- Identifikasi potensi dan kebutuhan UMKM
- Pelatihan strategi promosi, pemasaran digital, dan peningkatan mutu produk
- Kerja sama dengan asosiasi pelaku usaha setempat untuk jaringan yang lebih luas.
Pendampingan Selama Expo
“Tim kami rutin mewawancara pelaku UMKM, memantau transaksi harian, serta memberi masukan strategi lanjutan,” terang H. Safwan. Selain itu, dinas memastikan kualitas pelayanan dan keamanan produk tetap terjaga.
Akses Pembiayaan & Insentif
Walau tanpa program insentif langsung, Dinas Koperasi & UMKM memfasilitasi akses modal melalui Kredit Usaha Rakyat dan program “Lotim Berkembang”. Bagi peserta unggulan, jalur khusus perbankan dibuka demi memperkuat modal kerja.
Evaluasi & Tantangan
Produk kuliner dan tenun tradisional memimpin preferensi pengunjung. Meski daya saing lokal dinilai kompetitif, H. Safwan menyoroti tantangan seperti ketatnya persaingan, waktu pameran terbatas, dan akses modal.
“Kami akan terus mendampingi agar lonjakan permintaan tak hanya jadi euforia sesaat, melainkan pertumbuhan berkelanjutan,” ungkap HM. Safwan dengan sungguh-sungguh.
3. Momentum Ekonomi Berkelanjutan
Gelaran Muharam Expo bukan hanya panggung transaksi, namun wadah sinergi pemerintah melalui dinas dan komunitas pelaku usaha. Rangkaian inisiatif mulai dari sosialisasi lingkungan, fasilitasi ibadah, pendampingan teknis, hingga akses pembiayaan menegaskan komitmen mereka memajukan ekonomi lokal.
“Expo ini bagaikan percikan awal. Kami optimis, dengan kolaborasi berkelanjutan, Lombok Timur akan bersinar sebagai pusat UMKM unggulan di Nusa Tenggara Barat,” tutup Camat Selong dan Kadis Koperasi & UMKM Lotim membuat pernyataan senada.
Dengan dedikasi penuh dari para pemimpin daerah, “Lombok Timur Muharam Expo” membuktikan bahwa keberhasilan sebuah acara tak hanya diukur dari angka penjualan, melainkan dari dampak nyata pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Semoga semangat kolaborasi ini terus berlanjut, menebar inspirasi, dan menggeliatkan roda perekonomian Lombok Timur jauh ke depan.
Editor :M Amin