Predikat Sukses Haji Lotim 2025: Sinergi Kemenag, Pemkab, Dikes & Imigrasi jadi Kunci

Kepala Kemenag Lotim, H. Shulhi, M.Pd: Gangguan E-Hajj & Kondisi Kesehatan Berhasil Dituntaskan; Semua Visa Terbit!

SIGAPNEWS.CO.ID | Lotim - Syukur tiada terkira! Berita bahagia menyeruak dari Kantor Kemenag Lombok Timur. Pada Selasa (6/5/2025) di ruang kerja Kepala Kantor, H. Shulhi, M.Pd memastikan bahwa semua 743 calon jemaah haji Lotim siap menunaikan ibadah rukun Islam kelima dengan penuh ketenangan, kenyamanan, dan rasa aman. Semangat dan persiapan matang inilah yang akan mengantarkan mereka menapaki langkah suci menuju Tanah Haramain. Berikut kisah lengkap perjalanan mereka:

1) Latar Belakang Isu “Gagal Berangkat”

1. 
   

   4 Mei 2025: Warga Suela melaporkan ke Sigap News NTB bahwa Bu Nursim mendadak “gagal berangkat di Kloter 4” karena visa “belum keluar”.

   
   


2. 
   

   Sigap News segera berkoordinasi dengan Asisten I Setda Lotim, H. Hadi Fathurrahman, S.Sos., M.Ap sebelum menemui langsung Kepala Kemenag Lotim pada 6 Mei 2025.

   
   

“Intinya, jemaah yang kami berangkatkan ke Asrama Haji Mataram adalah jemaah yang visanya sudah keluar,” tegas H. Shulhi.

2) Titik Kendala: Aplikasi & Kesehatan

2.1. Gangguan Aplikasi E-HAJJ

Sistem e-Visa Haji Arab Saudi sempat terganggu, memengaruhi proses penerbitan beberapa visa.

2.2. Surat Istito'ah (Kondisi Kesehatan)

1. Dokumen kesehatan Bu Nursim dari Dikes Lotim tidak dapat dikeluarkan, akibat kondisi kesehatan yang kurang baik. Sehingga visa-nya tertunda.


2. Riza Laeli Ikayanti, S.Hi., ME (Staf SISKOHAT) menyampaikan: “Visa Bu Nursim kini telah terbit, dan Insya Allah bergabung di Kloter 7 (8 Mei 2025).”

3) Aksi Kilat Kemenag Lotim

1. Monitoring 1×24 jam: Tim Kemenag memantau status visa nonstop.


2. Koordinasi 5 jam sebelum lepas landas Kloter 4 & hambatan keberangkatan haji diselesaikan dalam 2 jam: Kasi Haji, Kepala KUA, dan Penyuluh bergerak cepat menghubungi jemaah terdampak, memindahkan mereka ke kloter selanjutnya.


3. Inovasi SISKOHAT: Platform terintegrasi yang memantau dokumen kesehatan, status visa, dan progres administrasi secara real-time.

“Lewat Siskohat, semua proses jadi transparan dan minim risiko penundaan,” ujar Robiatun, staf Siskohat Kemenag Lotim.

4) Statistik Jemaah Haji Lotim 2025

Inilah deretan fakta menggembirakan yang meneguhkan persiapan 743 jemaah Lombok Timur dalam menunaikan ibadah haji dengan sepenuh hati:

1. 
   

   Total Jemaah: 743 orang (awal 722 + tambahan kuota pelunasan April–September 2012).

   
   


2. 
   

   Kuota NTB: Total alokasi sebesar 4.499 jemaah (gabungan reguler dan petugas), sebuah kepercayaan besar dari Pemerintah Pusat.

   
   


3. Peringkat NTB: Lotim menempati posisi ketiga, di belakang Lombok Tengah dan Lombok Barat, membuktikan antusiasme tinggi warga kita.


4. Biaya BIPIH Embarkasi Lombok: Rp 56.764.801 (nilai total pelunasan ibadah haji yang dibayar oleh Jemaah. Nilai BIPIH tiap provinsi berbeda, bergantung pada jumlah masyarakat muslimnya.


5. 
   

   Setoran Awal Jemaah: Rp 25.000.000 sebagai wujud kesungguhan, langkah pertama menuju perjalanan suci. Jemaah haji dapat mencari tahu estimasi keberangkatan melalui Aplikasi Haji Pintar, dengan memasukkan nomor Porsi. Atau bisa ditanyakan langsung ke Bagian Siskohat PHU Kemenag Lotim.

   
   


6. 
   

   Biaya Riil/ Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji (BPIH) berdasarkan Kepres No. 6/2025: Rp 90.850.000. Ini adalah biaya yang sebenarnya dibayarkan untuk pelaksanaan ibadah haji 2025 melalui embarkasi Lombok.Jadi, Jemaah Haji Lotim hanya membayar sebesar Rp 56.764.801, sedangkan kekurangannya dibayarkan oleh Pemerintah.

   
   


7. Pembagian Kloter:

~ Kloter 4 (4 Mei 2025): 393 jemaah pertama telah berangkat dengan semangat baru.

~ Kloter 7 (8 Mei 2025): gelombang kedua menyusul begitu visa mereka terbit, siap menunaikan rukun Islam kelima.

~ Kloter 11 (14 Mei 2025): sisa jemaah akan segera mengikuti jejak saudara–saudaranya menuju Tanah Suci.

Setiap angka di atas bukan sekadar statistik, melainkan cerminan kebersamaan, keyakinan, dan doa-doa yang mengiringi langkah 743 jiwa suci kita. Semoga iman dan amal mereka diterima, dan kelak kembali membawa keberkahan untuk keluarga, kampung halaman, dan bangsa.

5) Apresiasi Keluarga & Masyarakat

1. Keluarga Bu Nursim: “Kami sangat berterima kasih atas kecepatan dan kepedulian Kemenag Lotim,” ungkap perwakilan keluarga penuh haru.


2. Lalu Nasruddin, keluarga jemaah lain: “Pelayanan Siskohat sangat memudahkan, semoga terus ditingkatkan.”

6) Keberangkatan Ibadah Hai 2025: 2 Gelombang

1. 
   

   Gelombang 1: Kloter 4, 7 & 11 yang diharapkan akan berjalan lancar.

   
   


2. 
   

   Gelombang 2: Kemungkinan tidak ada jemaah Lotim (sesuai pola pelunasan tahun ini).

   
   


3. 
   

   Regulasi Pusat: Penyaluran kuota sesuai regulasi, tanpa kebijakan khusus untuk Lotim.

   
   

Penutup Inspiratif

Dengan semangat gotong-royong, inovasi teknologi, dan koordinasi lintas instansi, Lombok Timur membuktikan bahwa setiap tantangan, baik gangguan aplikasi maupun administratif akan bisa diatasi dengan sigap dan solutif berkat kepemimpian yang baik.

Insya Allah, ke-743 hamba Allah Lotim akan menginjakkan kaki di Tanah Suci dalam keadaan terbaik, membawa harapan dan doa untuk Indonesia.

“Alhamdulillah, dengan izin Allah, seluruh jemaah Haji Lotim akan berangkat! Meski ini tantangan besar bagi saya sebagai Kepala Kemenag, pengalaman lapangan dan sinergi luar biasa antara tim Kemenag Lotim, Pemkab Lotim, Dikes Lotim, dan Kantor Imigrasi Lotim telah menjadikan setiap kendala berubah menjadi solusi cepat dan tuntas." – H. Shulhi, M.Pd.

— Sigap News NTB

#Haji2025 LotimBerangkat InovasiSiskohat SigapNews